JAYAPURA, (torangbisa.com) — PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku meraih lima penghargaan pada ajang Indonesia Green Awards (IGA) 2024 atas komitmen dalam melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam setiap proses bisnis.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Edi Mangun dalam siaran pers di Jayapura, Selasa, mengatakan pihaknya dalam menjalankan bisnis tersebut tidak lepas dari pelestarian alam dan lingkungan.
“IGA merupakan ajang yang diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility (LSSR) sebagai inisiatif perbaikan lingkungan hidup yang berkontribusi dalam mencapai komitmen Net Zero Emmision (NZE) pada 2060 yang bertempat di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Rabu (17/1),” katanya.
Menurut Edi, pihaknya melalui empat unit lokasi kerja yaitu Integrated Terminal Jayapura, Integrated Terminal Wayame, Fuel Terminal Biak dan DPPU Babullah berhasil meraih penghargaan IGA dalam lima kategori.
“Di mana empat unit lokasi tersebut melalui program masing-masing memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan melalui inovasi dan kreatifitas dalam mendorong pengembangan taraf hidup masyarakat,” ujarnya.
Dia menjelaskan di antaranya seperti Program Kampung Bright Gas yakni pengolahan ikan asar yang telah berhasil menjadi pelopor pencegahan polusi dengan melakukan bentuk modernisasi energi dari proses pembakaran ikan yang biasanya menggunakan kayu bakar, kini dialihkan menggunakan “smoke house” dengan bahan bakar Gas LPG (Bright Gas).
“Kami selalu berkomitmen penuh dalam melakukan pemberdayaan masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas, yang mendorong akan peningkatan kemandirian ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup bagi masyarakat di sekitar wilayah operasi Perusahaan,” katanya lagi.
Dia menambahkan adapun program-program yang berhasil dimenangkan dalam ajang IGA 2024 adalah program Kampung Bright Gas pengolahan ikan asar dari Jayapura, lalu program aksi perlindungan Burung Paruh Bengkok di Pulau Seram dari Wayame, program olahan hasil kelautan dan perikanan, pemberdayaan perempuan di Beranda Pasifik Indonesia dari FT Biak dan program pelibatan seluruh unit kerja untuk penguatan kegiatan tanggung jawab sosial serta Program Sekolah Lapangan Konservasi Ori Mafala dari DPPU Babullah.