TIMIKA, (Torangbisa.com) – Anggota DPR Provinsi Papua Tengah, Nancy Raweyai, melakukan kunjungan kerja perdana ke Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Kabupaten Mimika setelah pengambilan sumpah janji pada beberapa waktu lalu.
Dalam kunker ini, Nancy memfokuskan pada pemantauan kondisi ekonomi, pendidikan, dan kesehatan masyarakat, terutama di kampung-kampung dan wilayah perkotaan.
“Setelah dilantik, kami langsung mengadakan rapat dan memutuskan untuk melakukan kunjungan kerja. Saya kembali ke Dapil Papua Tengah 5 di Mimika untuk melihat kondisi nyata di lapangan, khususnya masalah ekonomi mama-mama Papua, pendidikan, dan kesehatan,” ujar Nancy, saat ditemui di Resto Cendrawasih 66, Jumat (29/11/2024).
Nancy menjelaskan hasil kunjungan kerja ini akan menjadi bahan koordinasi dengan dinas-dinas terkait agar kedepan permasalahan ekonomi, pendidikan dan kesehatan bisa ditindaklanjuti oleh OPD terkait. Sebab DPR tidak memiliki kewenangan untuk mengalokasikan anggaran melainkan dapat mendorong eksekutif untuk menindaklanjuti permasalahan yang ditemukan.
“Misalnya, saat kunjungan kemarin, kami melihat jalan di Kali Kyura yang sering ambruk. Masyarakat mengatakan itu sudah menjadi masalah berulang. Ini menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus segera ditangani,” jelasnya.
Nancy juga menyoroti masalah pendidikan, di mana masih banyak anak-anak yang belum bersekolah, terutama di daerah terpencil. Selain itu, kesejahteraan para pengajar menjadi perhatian utama karena kurangnya dukungan yang memadai.
“Pendidikan ini menjadi PR kita bersama. Di sisi lain, kesejahteraan pengajar sangat minim, sehingga butuh perhatian lebih. Hal ini juga berlaku untuk sektor kesehatan, karena banyak mama-mama Papua dan anak-anak di dalam kota saja masih membutuhkan peningkatan akses layanan kesehatan,” katanya.
Untuk itu politisi Pantai NasDem itu mengajak masyarakat dan media untuk aktif dalam mendukung fungsi pengawasan DPR melalui edukasi dan sosialisasi, agar masalah yang ada bisa ditindaklanjuti secara lebih efektif.
“DPR bukan tukang sulap. Tidak mungkin hari ini bicara, besok selesai. Kita harus kerja sama. Jangan terus-menerus ribut, karena masyarakat yang jadi korban. Mari sama-sama mencari solusi dan saling mengingatkan,” tegas Nancy.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran nyata bagi DPR untuk menentukan langkah strategis dalam membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Papua Tengah.