MimikaPemerintahan

Bupati Mimika Resmikan Distribusi Air Bersih Hasil Kerja Sama dengan PT Freeport Indonesia

×

Bupati Mimika Resmikan Distribusi Air Bersih Hasil Kerja Sama dengan PT Freeport Indonesia

Sebarkan artikel ini
Bupati Mimika Johannes Rettob, bersama Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong dan perwakilan Manajemen PT Freeport Indonesia Claus Wamafma saat menarik pita yang terikat di kran air (foto: Istimewa/ Torangbisa.com)

Timika, Torangbisa.com – Pemerintah Kabupaten Mimika bersama PT Freeport Indonesia resmi meluncurkan program penyediaan air bersih bagi masyarakat Mimika,yang dipusatkan di Jalur 5, Jalan Cendrawasih, SP2, Sabtu (12/7/2025).

Acara launching ini ditandai dengan sambutan langsung dari Bupati Mimika, Johannes Rettob, yang menyampaikan bahwa air bersih merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kehidupan manusia.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Namun masih banyak masyarakat yang belum memperoleh akses layak dan berkelanjutan terhadap air bersih.

“Launching penyediaan air bersih ini. Ini adalah bentuk nyata dari komitmen moral dan tanggung jawab sosial kita kepada masyarakat Mimika,” ujar Bupati Rettob.

Lanjutnya, program air bersih ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara Pemkab Mimika dan PT Freeport Indonesia yang membangun fasilitas pengolahan air bersih (WTP) di Check Point Kuala Kencana, serta jaringan perpipaan dari WTP Kuala ke sepanjang Jalan Cendrawasih hingga kawasan SP1 dan SP4.

Beberapa capaian penting dari proyek ini antara lain:

1. Pembangunan intake dan instalasi pengolahan air bersih di WTP 430 Kuala Kencana
2. Pemasangan jaringan perpipaan utama dari WTP hingga SP1 dan SP4
3. Realisasi sambungan rumah sebanyak 12.815 unit hingga 2024, dengan target 16.597 SR pada 2025
4. Total anggaran yang sudah digunakan mencapai Rp248,33 miliar dari estimasi Rp510,34 miliar
5. Zona distribusi aktif meliputi Kampung Beringin Mayon (72 SR), Jalan Cendrawasih hingga SP2 (3.649 SR), dan area dalam kota (4.824 SR)
Jumlah sambungan rumah aktif yang saat ini sudah mengalir mencapai 8.545 SR di berbagai zona potensial.

Bupati Rettob mengungkapkan bahwa keberhasilan proyek ini tak lepas dari sinergi berbagai pihak.

“Kami menyadari bahwa keberhasilan ini adalah hasil kerja bersama – pemerintah, PT Freeport, mitra swasta, LSM, tokoh masyarakat, dan warga. Karena itu, mari kita kawal program ini secara terbuka dan bertanggung jawab,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada PT Freeport Indonesia atas dukungannya dalam membangun instalasi air bersih, sekaligus berharap kerja sama ini dapat terus terjalin demi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Mimika.

“Air adalah sumber kehidupan. Dengan menyediakan akses air bersih, kita sedang menanam benih masa depan yang lebih baik bagi Mimika,” pungkas Bupati Johannes Rettob.