TIMIKA, (Torangbisa.com) – Aktifitas galian C yang berasa di wilayah seputaran kota mengakibatkan sejumlah ruas jalan menjadi rusak kondisi infrastruktur jalan menjadi rusak dan berlobang karena memuat muatan yang berat.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika, Petrus Yumte, menanggapi kondisi tersebut. Menurutnya, banyak pengelola galian C yang kurang memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan dan fasilitas umum, seperti jalan yang rusak akibat material dan juga yang berhamburan di jalan.
“Pemerintah Daerah sudah membangun jalan dengan baik, tetapi karena ada aktivitas yang tidak tertata, material seperti pasir dan batu berhamburan sehingga merusak jalan. Kondisi ini membuat jalan terlihat buruk dan tidak nyaman bagi masyarakat,” ujar Petrus Yumte, Kamis (16/1/2025).
Ia menekankan bahwa para pengelola galian C perlu menjaga ketertiban dan kebersihan dalam aktivitas mereka. Selain itu, mereka diimbau untuk lebih peduli terhadap kenyamanan masyarakat dalam berkendara.
“Kita semua punya hak yang sama untuk menikmati kenyamanan dan kebersihan kota ini. Silakan mencari material, tetapi lakukan dengan cara yang rapi dan tidak mengganggu fasilitas umum,” lanjutnya.
Petrus Yumte juga mengungkapkan bahwa pemerintah akan melakukan penertiban terhadap beberapa lokasi galian C yang tidak sesuai aturan. Penertiban ini akan melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk memastikan aktivitas penggalian tidak merusak lingkungan dan infrastruktur.
“Untuk apa ada perencanaan jika lubang ada di mana-mana? Lahan pertanian hilang, jalan rusak. Kita sudah siapkan lokasi khusus di Iwaka untuk pengambilan material seperti batu dan pasir. Semua harus mengikuti aturan yang ada,” tegasnya.
Selain itu, Petrus Yumte juga mengimbau seluruh masyarakat, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk turut menjaga kenyamanan dan kebersihan kota Timika.
“Mari bersama menjaga kota ini. Orang-orang yang datang ke Timika adalah orang baik, dan kita harus menjaga kebaikan itu. Media juga berperan penting untuk mendidik masyarakat melalui tulisan yang membangun,” tutupnya.
