TIMIKA, (torangbisa.com) – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mimika, Yan Selamat Purba, memberikan penjelasan terkait proses seleksi Anggota DPRK jalur pengangkatan yang sedang berlangsung. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya profesionalisme, transparansi, dan penerimaan hasil seleksi dengan lapang dada.
“Ini adalah kali pertama pelaksanaan seleksi DPRK jalur pengangkatan. Dari 61 peserta yang mengikuti seleksi ini, hanya mereka yang terbaik yang akan terpilih sesuai kuota yang telah ditentukan. Saya berharap semua peserta dapat menerima hasil yang diputuskan oleh Panitia Seleksi (Pansel) secara profesional,” ujar Yan Selamat Purba.
Ia juga menegaskan bahwa proses seleksi berjalan tanpa intervensi dari pihak manapun, sesuai arahan Gubernur dan Bupati.
“Kami minta para peserta mengeluarkan kemampuan terbaik mereka. Yang akan duduk di DPRK nantinya adalah representasi dari masyarakat Mimika, sehingga diharapkan mereka mampu memperjuangkan aspirasi rakyat dengan baik,” tambahnya.
Selain itu, Yan mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban setelah hasil seleksi diumumkan. “Pasti ada yang lulus dan ada yang tidak. Saya meminta semua pihak untuk menjaga ketertiban dan menerima hasil seleksi dengan bijak. Kita harus siap menerima keputusan dari Pansel,” katanya.
Yan juga menyampaikan bahwa kuota perempuan dalam DPRD telah diatur sebesar 30 persen, yakni 3 dari 9 kursi yang tersedia.
“Pemerintah memberikan ruang kepada kaum perempuan untuk berkarir sesuai dengan aturan undang-undang. Saya berharap para peserta perempuan dapat bersaing secara sehat dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, ia mengajak masyarakat Mimika untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan umum yang akan berlangsung pada 27 November.
“Mari kita semua menjaga tanggung jawab bersama untuk meningkatkan indeks demokrasi nasional. Jika Mimika bisa memberikan kontribusi positif, saya yakin indeks demokrasi nasional dapat meningkat,” pungkasnya.
