MimikaNasional

Forum Peduli Pencaker Mimika  Datangi Kantor BKPSDM, Every Hindom: Kami Tidak Punya Kepentingan Apapun, OAP Kami Prioritaskan

×

Forum Peduli Pencaker Mimika  Datangi Kantor BKPSDM, Every Hindom: Kami Tidak Punya Kepentingan Apapun, OAP Kami Prioritaskan

Sebarkan artikel ini

Timika, (TORANGBISA) —  Masa yang tergabung dalam Forum Peduli Pencaker Kabupaten Mimika mendatangi Kantor BKPSDM Mimika untuk melakukan aksi demo terkait seleksi CPNS di Kabupaten Mimika, Selasa (27/8/2024).

Aksi ini diterima langsung oleh Kepala BKPSDM Evert L. Hindom di halaman kantor BKPSDM Kabupaten Mimika. Di hadapan Kepala BKPSDM para pendemo menyampaikan beberapa poin tuntutan, antara lain;

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa
  1. Meminta kuota Tes CPNS 100 persen untuk OAP.
  2.  Mendesak Pemerintah untuk merubah sistem seleksi dari online ke offline.
  3. Pemerintah menaikkan batas usia bagi CPNS maksimal 38-40 tahun.
  4. Meminta perpanjangan waktu pendaftaran.
  5. Harus ada perwakilan Forum Pencaker yang ikut bekerjasama dengan tim BKD guna mengawal proses seleksi.

 

Koordinator Aksi, Yobeth Magai dalam orasinya menyampaikan, pihaknya akan terus mengawal proses ini hingga semua yang diperjuangkan dapat terakomodir.

“Aspirasi ini akan kami kawal terus karena bicara Undang-Undang Otsus adalah hak kami, Kepada Kepala BKPSDM harus kawal aspirasi ini,” ujar Yobeth Magai saat menyampaikan aspirasinya.

Tuntutan yang sama juga disampaikan oleh Pemuda Amungme lainnya Uria Jitmau, perwakilan perempuan suku Amungme Fransisca Pinimet, Ketua KNPI Mimika Awan Magai dan Ketua Aliansi Pemuda Kamoro Refael Taurekeyau.

Menanggapi aksi tersebut, Kepala BKPSDM Evert L. Hindom mengatakan, untuk tuntutan para pendemo akan ditindaklanjuti kepada pimpinan.

“Terkait tuntutan pendemo akan kami sampaikan kepada pimpinan kami, pada prinsipnya apa yang diperintahkan pimpinan kami akan laksanakan,” ujar Evert.

Dikatakan, sejak pertemuan awal di kantor KNPI BKPSDM sudah berkomitmen agar pelaksanaan tes CPNS ini dilakukan secara terbuka. Everth juga mengaku, tidak ada yang tidak mungkin tuntutan kuota 100% untuk OAP itu akan terjadi di seluruh tanah Papua.

BKPSDM Mimika, berkomitmen untuk menghindari segala hal yang bersifat curang dalam seleksi CPNS ini.

“Saya OAP, karena itu saya tidak akan menutupi apapun dalam pelaksanaan tes CPNS ini. Tidak ada sedikit pun kepentingan kami dalam tes CPNS ini,” jelasnya.

Evert mengaku bahwa saat ini pihaknya telah membuka layanan untuk membantu masyarakat yang kesulitan dalam melakukan pendaftaran online.

“Kami saat ini berupaya membantu dengan membuka layanan di Kantor KNPI Kabupaten Mimika. Kami juga siap dan tetap memproteksi adik-adik OAP agar semuanya bisa ikut tes menjadi CPNS untuk mengabdi di atas negeri ini,” tutupnya.

Sementara, Aksi yang dilakukan ini juga dikawal pihak keamanan. Massa kemudian membubarkan diri.

Diketahui, setelah melakukan aksi di kantor BKPSDM massa kemudian bergerak menuju kantor DPRD Kabupaten Mimika untuk menyampaikan aspirasinya.