Timika, Torangbisa.com – Bidang Promosi Kesehatan dari Dinas Kesehatan bersama tim Puskesmas setempat dan personil Satgas TMMD ke-124 memberikan penyuluhan kepada masyarakat Kampung Pigapu tentang perilaku hidup bersih serta masalah stunting.
Ada beberapa materi yang disajikan dalam penyuluhan tersebut. Diantaranya, Gerakan Masyarakat Hidup sehat (Germas) Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), serta pencegahan stunting.
Yohanis Marani dari Bidang Promosi Kesehatan, Dinas Kesehatan Mimika, menjelaskan bahwa keterlibatan mereka merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika.
“Harapan dari Bapak Kadis adalah agar pola pikir masyarakat bisa berubah, sehingga mereka lebih mengutamakan perilaku hidup bersih dan sehat. Ketika mindset ini sudah terbentuk, maka kesehatan masyarakat secara menyeluruh akan meningkat,” ujar Yohanis usai penyuluhan, Selasa (13/5/2025).
Kegiatan TMMD, pihak Dinkes juga kembali mengulangi program penyuluhan kesehatan yang sebelumnya telah dilakukan, termasuk fogging, pemeriksaan gizi, kesehatan lingkungan, serta pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA).
“Kami ingin masyarakat memahami bahwa kesehatan adalah tanggung jawab bersama. Mari kita jaga kesehatan mulai dari lingkungan keluarga, karena pola hidup bersih dan sehat harus dimulai dari rumah,” tambahnya.
Sementara itu, warga Kampung Pigapu sangat antusias mengikuti penyuluhan terkait kesehatan dan stunting, selaku bidang promosi kesehatan dari dinas Kesehatan berharap masyarakat Kampung Pigapu bisa perlahan berprilaku hidup bersih dan sehat. Karena kesehatan merupakan tanggungjawab bersama.
“Kesehatan menjadi tanggungjawab bersama, jadi saya berharap kepada masyarakat untuk bisa perlahan berprilaku hidup bersih dan sehat,” harapnya.
Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-124 Kodim 1710/Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu sasaran non fisik pada program TMMD Ke-124 Kodim 1710/Mimika dan merupakan salah satu program unggulan Bapak Kasad dalam rangka pencegahan stunting.
Menurutnya, Pelaksanaan penyuluhan kesehatan tersebut bekerjasama dengan tim dari Dinas Kesehatan Kab. Mimika.
“Harapannya dengan adanya penyuluhan kesehatan dan stunting ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya kesehatan dan gizi seimbang, serta mengurangi risiko stunting pada anak-anak, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.” tuturnya.
*****
