Info TerbaruPapua TerkiniPemerintahan

Apresiasi Keterbukaan Lelang Jabatan di 12 OPD, Tokoh Itelektual Amungme: Bupati Jhon Rettob Telah Penuhi Janjinya untuk Menata Birokrasi yang profesional dan berintegritas 

×

Apresiasi Keterbukaan Lelang Jabatan di 12 OPD, Tokoh Itelektual Amungme: Bupati Jhon Rettob Telah Penuhi Janjinya untuk Menata Birokrasi yang profesional dan berintegritas 

Sebarkan artikel ini
Tokoh intelektual muda mimika, Oteanus Hagabal (Dok/Foto:Ist/torangbisa.com)

TIMIKA, (torangbisa.com) – Pemerintah Kabupaten Mimika mendapat apresiasi dari berbagai kalangan atas keterbukaan proses lelang jabatan di 12 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Salah satu tokoh Intelektual Muda Suku Amungme Mimika, Papua Tengah, Oteanus Hagabal menyampaikan bahwa langkah ini menunjukkan komitmen Bupati Jhon Rettob dalam menata birokrasi yang selama ini dinilai carut-marut.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Menurut Oteanus, pelaksanaan lelang jabatan secara transparan dan akuntabel merupakan wujud nyata dari janji politik Bupati untuk menghadirkan tata kelola pemerintahan yang profesional, bersih, dan berintegritas.

“Sudah lama masyarakat menanti perubahan di tubuh birokrasi. Dengan adanya lelang terbuka ini, kita melihat Bupati Jhon Rettob serius memperbaiki sistem, bukan sekadar wacana,” ujar Oteanus, kepada media ini, Senin (4/8/2025).

Ia menambahkan, keterbukaan seleksi ini memberi ruang bagi aparatur sipil negara (ASN) yang kompeten untuk berkompetisi secara sehat, sekaligus mendorong peningkatan kinerja pelayanan publik di Mimika.

Sebagaimana diketahui, lelang jabatan tersebut mencakup 12 posisi strategis di OPD yang selama ini dipimpin oleh pelaksana tugas (Plt).

Selain itu, Proses seleksi dilakukan melalui tahapan-tahapan sesuai aturan Kementerian PAN-RB, dengan melibatkan panitia seleksi independen dan asesor profesional.

Langkah ini dinilai sebagai upaya konkret dalam membangun pemerintahan yang lebih efektif, sejalan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Mimika untuk membenahi struktur birokrasi dari hulu hingga hilir,” tutupnya.