Timika, Torangbisa.com – Tim Satgas Yonif 611/Awang Long bersama unsur gabungan TNI-Polri serta Security Risk Management (SRM) menggelar operasi sweeping dan penertiban terhadap Non-Karyawan (NK) yang beroperasi di kawasan Tanggul Timur, Mile Pos 260, pada Sabtu (22/2/2025).
Operasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan serta ketertiban di wilayah kerja PT Freeport Indonesia. Dalam operasi ini, tim menargetkan aktivitas pendulangan ilegal yang menggunakan alat mekanis (Alkon), yang berpotensi merusak tanggul penahan aliran Sungai Kali Kabur.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Danring Kuala Kencana Yonif 611/Awang Long, Letda Inf Suwadi, dengan melibatkan 10 personel dari Pos RR KK serta unsur keamanan lainnya, termasuk Brimob Satgas Amole, Polsek Kuala Kencana, Koramil Kuala Kencana, serta tim pendukung dari PT Freeport Indonesia.
Komandan Satgas Pengamanan Objek Vital Nasional (Pam Obvitnas) PT Freeport Indonesia, Letkol Inf Endra Retno Erowanto, S.Sos., menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan operasional PT Freeport Indonesia.
“Kami ingin memastikan bahwa wilayah kerja PT Freeport tetap kondusif dan bebas dari aktivitas ilegal yang dapat mengancam lingkungan serta infrastruktur penting,” ujar Dansatgas.
Dalam operasi tersebut, tim gabungan berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa alat semprot jenis Alkon yang digunakan untuk menyemprot tanggul guna mendapatkan material emas secara ilegal.
“Praktik ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan longsor dan mengurangi daya tahan tanggul terhadap aliran Sungai Kali Kabur, yang berpotensi memicu banjir jika curah hujan tinggi,” pungkasnya.
Beberapa pelaku yang tertangkap tangan saat melakukan aktivitas pendulangan ilegal langsung diamankan oleh pihak Polsek Kuala Kencana untuk diproses lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku.
Dengan berlangsungnya operasi ini secara lancar dan aman, diharapkan kedepannya tidak ada lagi aktivitas pendulangan ilegal yang dapat merugikan perusahaan maupun masyarakat sekitar.