Timika, (torangbisa.com) – Salah satu pasangan calon kepala daerah di Timika, bersama ketua tim pemenangan akhirnya memberikan klarifikasi terkait sebuah video yang sempat viral.
Video tersebut memperlihatkan masyarakat pendukung mereka membawa dua senapan yang terlihat mirip dengan senjata api dalam sebuah penyambutan beberapa waktu lalu.
Kapolres Mimika, AKBP I Komang Budiartha, menegaskan bahwa senapan-senapan tersebut bukanlah senjata api, melainkan senapan angin yang telah dimodifikasi sehingga menyerupai senjata api.
“Kami sudah memanggil mereka, dan mereka telah mengklarifikasi bahwa tidak ada niat untuk menakut-nakuti atau membuat seolah-olah membawa senjata api. Mereka tidak tahu bahwa ini bisa dianggap salah,” kata Kapolres saat ditemui di Kantor Pelayanan Polres Mimika, Jumat (25/10/2024).
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa senapan yang telah disita sebagai barang bukti (BB) memang sengaja dimodifikasi agar terlihat seperti senjata api. Satu senapan diberi tambahan hiasan seolah memiliki magazen, sementara senapan lainnya memiliki “peredam” yang ternyata hanya aksesori yang tidak berfungsi.
“Dari pemeriksaan kami, senapan ini sudah rusak dan hanya dijadikan untuk gaya-gayaan. Tidak ada unsur yang bisa membahayakan. Mereka hanya berniat untuk terlihat keren, tetapi sayangnya hal itu justru menimbulkan kesalahpahaman,” tambah AKBP I Komang.
Kapolres juga menegaskan bahwa pihaknya sudah memberikan arahan kepada para pendukung pasangan calon ini agar peristiwa serupa tidak terulang lagi karena dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Mereka juga telah meminta maaf atas ketidaktahuan mereka dan menyesalkan kejadian tersebut yang sama sekali tidak disengaja,” ujarnya.
Klarifikasi ini diharapkan dapat meredam keresahan masyarakat yang sempat muncul akibat video tersebut.