Timika, Torangbisa.com — Badan Pengurus Pallawa Siri’na Pacce Kabupaten Mimika Periode 2025–2030 dilantik dan dikukuhkan yang dirangkaikan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M, Rabu (22/10/2025).
Mewakili Bupati Mimika, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Ibu Alfasiah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pengurus yang baru dilantik dan menekankan pentingnya nilai-nilai Siri’ na Pacce sebagai pedoman moral dalam kehidupan bermasyarakat di Mimika yang majemuk dan penuh dinamika.
“Kegiatan ini bukan sekadar seremonial pelantikan, tetapi tanda dimulainya babak baru pengabdian, tanggung jawab, dan komitmen sosial bagi seluruh keluarga besar Pallawa Siri’na Pacce di Kabupaten Mimika,” ujar Alfasiah.
Ia menilai Siri’ na Pacce, mengandung makna mendalam tentang harga diri, kehormatan, empati, dan solidaritas kemanusiaan. Semangat inilah yang diharapkan dapat memperkuat kebersamaan dan gotong royong di tengah keberagaman masyarakat Mimika.
Bupati juga berpesan agar organisasi Pallawa Siri’na Pacce menjadi rumah bagi semua warga Bugis-Makassar yang berdomisili di Mimika, serta menjadi wadah silaturahmi dan kegiatan sosial, budaya, serta ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Kami berharap Pallawa Siri’na Pacce dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun masyarakat Mimika yang aman, damai, dan sejahtera,” tambahnya.
Pelantikan pengurus kali ini meliputi berbagai bidang, antara lain: pemberdayaan perempuan, hukum dan advokasi, ekonomi kreatif dan UMKM, keagamaan, sosial kemasyarakatan, kesehatan, seni dan budaya, hingga penanggulangan bencana.
Acara pelantikan turut dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW yang menambah makna spiritual kegiatan. Dalam sambutannya, Bupati mengingatkan agar selalu meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal kesabaran, kasih sayang, dan tanggung jawab.
“Mari kita wujudkan Mimika sebagai daerah yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga kokoh dalam moral, akhlak, dan nilai kemanusiaan,” tutupnya.
















