Timika, Torangbisa.com – Wakil Ketua I Lemasko Bidang Hubungan Pemerintah dan Masyarakat, Marianus Maknaipeku, menghimbau kepada seluruh masyarakat adat yang mendiami wilayah Mimika agar tidak terpengaruh oleh isu-isu provokatif maupun ajakan aksi demonstrasi dari luar daerah, yang belakangan marak terjadi di beberapa kota besar di Indonesia.
Imbauan ini disampaikan menyusul meningkatnya penyebaran informasi menyesatkan yang berpotensi memecah belah persatuan dan ketertiban di tengah masyarakat Mimika.
“Lemasko di bawah kepemimpinan Bapak Gerry Okoare menghimbau seluruh masyarakat adat Bomberay untuk tidak menyikapi isu-isu yang menyesatkan atau mengikuti ajakan demo dari luar. Khususnya kepada anak-anak muda yang mudah terpengaruh, apalagi setelah mengkonsumsi alkohol, agar tidak ikut-ikutan menandatangani surat pernyataan yang bertolak belakang dengan situasi keamanan daerah,” tegas Marianus, Selasa (2/9/2025).
Menurut Marianus, menjaga stabilitas dan keamanan di Timika adalah tanggung jawab bersama. Untuk itu semua pihak harus turut berperan aktif menjaga situasi agar tetap kondusif, terlebih dalam upaya membangun Mimika sebagai “rumah bersama” yang damai dan inklusif.
“Himbauan ini sejalan dengan apa yang juga disampaikan oleh pemerintah daerah dan ormas-ormas lainnya. Kita semua ingin agar Mimika tetap aman dan damai. Untuk itu, masyarakat diimbau tetap menjalankan aktivitas seperti biasa demi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” lanjutnya.
Marianus juga meminta kepada masyarakat agar melaporkan segera kepada Lemasko jika ada pihak-pihak tertentu yang menyebarkan ajakan mencurigakan atau memprovokasi untuk aksi yang mengganggu ketertiban umum.
“Kalau ada ajakan-ajakan yang ditujukan kepada masyarakat Kamoro, khususnya, harap segera laporkan ke Lemasko. Nanti kami akan teruskan ke pihak berwajib untuk ditindaklanjuti,” tegasnya.
