Timika, (TORANGBISA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika resmi melaksanakan rapat pleno terbuka penetapan pencabutan nomor urut bagi 3 pasangan calon bupati dan wakil bupati Mimika yang dilaksanakan di halaman Kantor KPU Mimika, Senin (23/9/2024).
Disaksikan Bawaslu Kabupaten Mimika, Ketua KPU memegang palu sidang didampingi oleh 4 anggotanya mengetok 3 kali palu sidang tanda dimulainya rapat pleno terbuka yang dihadiri oleh 3 pasangan calon bupati dan wakil bupati Mimika beserta tim sukses dan simpatisan.
Dari pantauan media ini, ketiga Paslon bupati dan wakil bupati Mimika sebelum menarik nomor urut, masing-masing calon wakil bupati dipersilahkan berdiri untuk menarik nomor antrian, yang mana paslon Joel mencabut nomor antrian 5, paslon Aiye menarik nomor antrian 12, dan paslon MP3 menarii nomor antrian 14.
Setelah mendapatkan nomor antrian, pihak KPU mempersilahkan ketiga calon bupati untuk berdiri dan mengambil tabung yang berisikan nomor. Dari hasil pencabutan nomor, pasangan Joel mendapatkan nomor 1, pasangan MP3 mendapat nomor 2, dan pasangan Aiye mendapatkan nomor 3.
Penetapan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Mimika berdasarkan surat keputusan KPU Mimika Nomor 39 tahun 2024 tentang penetapan nomor urut pasangan calon pada pemilihan bupati dan wakil kabupaten Mimika tahun 2024.
Usai rapat pleno terbuka, pencabutan nomor urut pasangan calon, pihak KPU Mimika memberikan waktu kepada masing-masing Paslon untuk memberikan sambutan.
Dalam kesempatan pertama paslon Joel Johannes Rettob dan Emanuel Kemong dalam kesempatannya mengajak semua paslon untuk bersama-sama mengikuti proses politik dengan damai, santun dan penuh kasih sayang.
“Mulai dari hari ini dan selanjutnya kita tetap bersama-sama mengikuti proses politik ini dengan damai, santun juga dengan kasih sayang sehingga pemilu kota bisa laksanakan dengan damai. Saya berharap kebersamaan kita jangan terpecah hanya karena politik,” kata Johannes Rettob.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama calon bupati Mimika nomor urut 2, Maximus Tipagau menyerukan untuk semua Paslon beserta pendukung dan simpatisannya agar mengikuti proses dan tahapan yang ada dengan baik serta menghargai hak politik dari masyarakat.
“Untuk itu marilah kita menjaga ketertiban, biarlah kabupaten Mimika ini membawa contoh ditanah Papua. Kalau di tanah Papua ada sistem noken, disini kami menghargai hak politik ini yang sangat penting untuk mengajarkan kepada kita masyarakat asli Mimika agar jangan mempermainkan hal politik orang Papua,” kata Maximus.
Pada kesempatan yang sama calon wakil bupati Mimika nomor urut 3, Yusuf Rombe Pasarin menyampaikan terimakasih kepada pihak penyelenggara yang telah melaksanakan rapat pleno terbuka pengundian nomor urut.