Pemerintahan

Dorong Ekonomi Kampung, Dinas Koperasi dan UMKM Gelar Sosialisasi

×

Dorong Ekonomi Kampung, Dinas Koperasi dan UMKM Gelar Sosialisasi

Sebarkan artikel ini
Suasana sosialisasi pengembangan koperasi Kampung dan kelurahan Merah Putih (foto: Riki Lodar/ Torangbisa.com)

Timika, Torangbisa.com – Dinas Koperasi dan UMKM menggelar sosialisasi pengembangan koperasi Kampung Kelurahan Merah Putih sebagai langkah mendukung program nasional yang berlangsung di aula Resto Cendrawasih 66, Jumat (18/7/2025).

Sosialisasi Koperasi Merah Putih dibuka oleh Staf Ahli Bupati yang juga sebagai Ketua Harian Satgas Pembentukan Koperasi Merah Putih Kabupaten Mimika, Inosensius Yoga Pribadi, dan dihadiri oleh kepala kampung dan pengurus koperasi dari berbagai kampung. dan .

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

“Agenda ini sebenarnya dijadwalkan dihadiri langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati karena merupakan bagian dari program strategis Presiden. Namun karena di waktu yang sama beliau berdua menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham yang tidak bisa ditinggalkan, saya diperintahkan untuk membuka kegiatan ini,” ungkap Yoga.

Lanjutnya, sosialisasi ini menjadi bekal dalam memperkuat pemahaman dan peran pengurus koperasi di tingkat kampung. Sebab, Koperasi Merah Putih sendiri dirancang sebagai wadah usaha yang disesuaikan potensi usaha dan kebutuhan lokal masing-masing desa.

“Yang kami harapkan dari sosialisasi ini adalah bagaimana para pengurus koperasi benar-benar memahami fungsi dan mekanisme koperasi. Jalankan sesuai anggaran dasar dan rumah tangga. Ini bukan koperasi biasa, tapi koperasi strategis yang bisa menggerakkan ekonomi desa,” ujarnya.

Dalam pelaksanaannya, Koperasi Merah Putih mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk, Dinas Kesehatan & Kimia Farma untuk pembentukan toko obat desa, Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk mendampingi pembangunan gudang koperasi.

Selain itu, Himpunan Bank Negara (Himbara) seperti BRI, siap memberikan akses permodalan, Pertamina & Disperindag siap menyediakan produk dagangan seperti pertalite, atau minyak tanah yang bisa dijual di koperasi.

“Kami ingin koperasi ini menjadi alat untuk memberdayakan UMKM, menyerap tenaga kerja lokal, dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat kampung. Dengan kolaborasi lintas sektor, kita harap koperasi bisa mandiri dan berdampak langsung bagi warga,” tambah Inosensius.

Ia juga mengimbau para kepala kampung, lurah, dan kepala distrik agar aktif membina dan mendukung koperasi di wilayah masing-masing.

Ke depan, keberhasilan Koperasi Merah Putih tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada komitmen dan profesionalisme para pengurus di lapangan.

“Semoga koperasi yang sudah terbentuk ini tidak hanya berjalan di atas kertas, tapi betul-betul menjadi motor penggerak ekonomi rakyat di Mimika,” pungkasnya.