Politik

Bimtek Sistem Keuangan Parpol Dorong Transparansi dan Akuntabilitas Politik Daerah

×

Bimtek Sistem Keuangan Parpol Dorong Transparansi dan Akuntabilitas Politik Daerah

Sebarkan artikel ini
Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Septinus Timang foto bersama dengan pengurus partai politik (foto: Nando/ Torangbisa.com)

Timika, Torangbisa.com – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mimika menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Sistem Keuangan Partai Politik, Selasa (7/10/2025).

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Septinus Timang.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Septinus Timang dalam sambutannya mengatakan, peningkatan kapasitas pengurus partai politik sangat penting dalam hal pengelolaan keuangan secara akuntabel, transparan, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Menurutnya, hal tersebut menjadi penting mengingat adanya alokasi bantuan keuangan dari APBD kepada sepuluh partai politik yang memiliki kursi di DPRK Mimika.

“Partai politik adalah pilar utama demokrasi. Mereka memiliki peran vital dalam menyalurkan aspirasi masyarakat, melakukan pendidikan politik, serta berkontribusi dalam pembangunan daerah. Oleh karena itu, tata kelola keuangan yang baik menjadi kunci untuk membangun kepercayaan publik,” ujar Septinus.

Septinus menjelaskan, bimtek ini juga menjadi awal yang baik dalam medigitalisasi sistem pelaporan keuangan partai politik di Mimika, yang mana para peserta dibekali pemahaman terkait penggunaan aplikasi sistem keuangan yang disiapkan pemerintah guna meningkatkan efisiensi dan transparansi laporan keuangan partai.

Bupati juga mengapresiasi partisipasi dari para pengurus partai politik serta seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan penting ini, dan berharap sinergi antara pemerintah daerah dan partai politik terus ditingkatkan demi kemajuan demokrasi di Kabupaten Mimika.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat pemahaman seluruh pengurus partai terhadap tata kelola bantuan keuangan, serta meningkatkan partisipasi politik yang sehat dan berintegritas di tingkat daerah.

“Sejalan dengan tuntutan zaman yang serba digital, penggunaan aplikasi sistem keuangan adalah solusi untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi,” lanjutnya