Timika, Torangbisa.com – Badan Zakat Nasional Kabupaten Mimika melaunching aplikasi Merana Masjid yang dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada donatur yang berlangsung di Hotel dan Resto Cendrawasih 66, Sabtu (20/12/2025).
Launching aplikasi menara masjid dengan tema kelola zakat yang amanah, transparan, dan profesional pada unit pengumpulan zakat (Upz) Baznaz Kabupaten Mimika.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh penerima penghargaan dan penerima bantuan serta Perwakilan BPJS ketenagakerjaan dan donatur-donatur lainnya.
Dalam sambutan Ketua Baznaz H Juna Aziz mengatakan, adanya tindakan nyata dari Baznaz Mimika, untuk memberi penguatan para upesit baznaz dan akan dirangkaikan dengan launching aplikasi Menara Masjid.
“UPJ adalah ujung tombak Baznaz tanpa UPJ yang aktif dan profesional, potensi yang besar dan luar biasa di Kabupaten Timika ini,” kata Ketua Baznaz
Tindak akan terkelola dengan baik dan optimal. Oleh sebab itu, ia sebagai Ketua Pasnas Kabupaten Timika ia mengajak seluruh UPJ untuk bekerja dengan prinsip 3A aman Sakri, Aman regulasi dan aman pemerintah.
“Menggunakan aplikasi ini, sudah berbasis IT datanya, biar enak gitu dan aplikasi ini juga Sangat memudahkan. Karena semua orang bisa melihat dengan aplikasi tinggal dibuka saja, aplikasi bersifat terbuka dan nyata,” tutup Ketua Baznaz
Aplikasi ini sebenarnya akan nge-link ke SIMBA, namanya Sistem Informasi Manajemen Baznaz Jadi di SIMBA itu namanya Rencana Kerja Anggaran Tahunan, sama dengan pemerintah.
“Jadi seperti di tahun 2026 itu Basnas akan mengumpulkan berapa banyak serapa ratus juta, berapa miliar, Nanti dari sekian ratus juta, sekian miliar itu nanti di-breakdown dengan lima program ini.Karena Baznaz itu dari Basas Eri sampai Basas Daerah itu programnya sama, ada lima, pendidikan, ekonomi, kesehatan, sosial, keagamaan,” jelas ketua baznaz
Ia mengajak semua pihak menciptakan kinerja setiap rupiah yang dititipkan untuk meningkatkan atau mengentaskan kemiskinan dan memberikan dampak positif mensejahterakan umat yang ada di Kabupaten Mimika.
“Masjid bukan hanyalah tempat sujud tapi juga pusat kesejateraan umat. Masjid adalah pihak yang paling tahu
siapa tetangga yang sedang kekurangan atau kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucap ketua Baznas.
