Organisasi

JMSI Papua Tengah Ingatkan Pemda: Abaikan Media Tanpa Box Redaksi

×

JMSI Papua Tengah Ingatkan Pemda: Abaikan Media Tanpa Box Redaksi

Sebarkan artikel ini
Kepala Kesekretariatan dan Pendataan JMSI Papua Tengah, Husyen Abdilah Opa (foto: Istimewa)

Timika, Torangbisa.com – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Papua Tengah mengingatkan seluruh pemerintah daerah di wilayah Papua Tengah untuk tidak menjalin kerjasama atau memberikan akses publikasi kepada media yang tidak memiliki box redaksi yang jelas.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya menjaga profesionalitas pers, mencegah penyalahgunaan nama media, serta memastikan publik memperoleh informasi yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Kepala Kesekretariatan dan Pendataan JMSI Papua Tengah, Husyen Abdilah Opa menegaskan bahwa keberadaan box redaksi merupakan salah satu indikator utama legalitas dan profesionalitas sebuah perusahaan pers.

Box redaksi wajib memuat alamat kantor, nama penanggung jawab, struktur redaksi, serta kontak resmi. Ketiadaan informasi ini mengindikasikan media tersebut belum memenuhi standar sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers serta ketentuan Dewan Pers.

“Media tanpa box redaksi patut dipertanyakan legalitasnya. Pemerintah daerah harus selektif dan hanya bermitra dengan media yang memiliki identitas jelas, berbadan hukum, dan terverifikasi. Ini bukan soal membatasi, tetapi demi melindungi masyarakat dari informasi yang tidak kredibel,” ujar Husyen Opa Selasa, (12/8/2025).

Opa yang akrab disapa, menilai maraknya media tanpa kelengkapan administrasi berpotensi merusak ekosistem pers yang sehat. Beberapa di antaranya bahkan memanfaatkan nama media untuk kepentingan pribadi dan mengabaikan kode etik jurnalistik.

Sejalan dengan itu, JMSI Papua Tengah mengimbau seluruh Pemda untuk menjadikan regulasi pers sebagai acuan dalam menjalin kemitraan, baik untuk publikasi program pemerintah maupun penyebaran informasi publik.

“Langkah tegas ini akan memperkuat kepercayaan publik terhadap informasi resmi pemerintah dan sekaligus mendorong tumbuhnya media lokal yang profesional di Papua Tengah,”tegas Opa yang juga selaku Wartawan senior.

Sebagai bentuk dukungan, JMSI Papua Tengah berkomitmen melakukan pembinaan, pelatihan, dan pendampingan kepada media lokal agar dapat memenuhi standar perusahaan pers sesuai ketentuan Dewan Pers. JMSI juga akan bekerja sama dengan organisasi wartawan dan pemangku kepentingan untuk memperkuat kualitas jurnalistik di daerah.

Tentang JMSI Papua Tengah
Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Papua Tengah adalah organisasi perusahaan pers anggota Konsituen Dewan Pers yang selama ini menjaga komitmen untuk membangun ekosistem pers yang sehat, profesional, dan sesuai regulasi.

JMSI Papua Tengah juga aktif melakukan pembinaan, advokasi, dan kerja sama strategis demi peningkatan kualitas media siber di wilayah Papua Tengah, “tambahnya.

Organisasi

“Kita memiliki sejarah panjang PWI sejak lahir tahun 1946 atau setahun setelah kemerdekaan RI. Dalam perjalanannya, PWI pernah terjadi perpecahan seperti sekarang,” ujar Arief Gunawan kepada wartawan di Jakarta, Rabu, 13 Agustus 2025.

Organisasi

“PWI ini organisasi wartawan tertua. Harus kita selamatkan dan abang kau ini harus mengambil tugas-tugas penyelamatan ini,” katanya kemudian.