Peristiwa

Banjir Rendam Lahan Pertanian di Kilo 14 Mware, Petani Gagal Panen Hingga Rugi Belasan Juta

×

Banjir Rendam Lahan Pertanian di Kilo 14 Mware, Petani Gagal Panen Hingga Rugi Belasan Juta

Sebarkan artikel ini
Lahan yang ditanami jagung terendam banjir setinggi pinggang (foto: Riki Lodar/ Torangbisa.com)

Timika, Torangbisa.com – Cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi membawa dampak bagi sebagian petani di wilayah Kilo 14 Kampung Mware, Distrik Mimika Timur.

Salah satunya dialami oleh Muhamad Sohibulizah, petani di Kilo 14 yang harus merelakan tanamannya gagal panen akibat banjir.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Lahan pertanian seluas seperempat hektare miliknya yang ditanami jagung, daun bawang, dan cabai besar (rica) terendam banjir sejak Sabtu malam. Tinggi air mencapai paha orang dewasa dan menyebabkan kerusakan signifikan.

“Jagung baru berumur 40 hari, rica yang sudah sempat dipanen lima kali juga ikut terendam. Sekarang memang masih terlihat hijau, tapi biasanya setelah air surut, tanaman langsung membusuk,” ujar Sohibulizah kepada Torangbisa.com, Senin (16/6/2025).

Ia menambahkan, banjir yang terjadi membuatnya waspada untuk kembali menanam dalam waktu dekat karena potensi hujan dengan intensitas tinggi masih mengancam.

“Kita tunggu kondisi stabil dulu, daripada tanam tapi banjir lagi,” ujarnya.

Total kerugian akibat banjir ini ditaksir mencapai lebih dari Rp 15 juta. “Untuk jagung sekitar Rp 5 juta lebih, rica bisa Rp 10 juta lebih,” katanya.

Sementara itu dari pantauan di sekitar Kilo 14, sejumlah perkebunan yang berada di sekitar aliran sungai terkena banjir.