Kabar KampungSosial

45 Warga Nawaripi Terima BLT Kemiskinan Ekstrim, Fokus Pada Lansia, Janda, dan Sakit Menahun

×

45 Warga Nawaripi Terima BLT Kemiskinan Ekstrim, Fokus Pada Lansia, Janda, dan Sakit Menahun

Sebarkan artikel ini
Kepala Kampung Nawaripi, Norman Ditubun didampingi, Kasat Sabhara, Babinsa, Babinpot Dirga, Pendamping Desa, Perwakilan DPMK saat menyerahkan BLT kepada warga (foto: Riki Lodar/ Torangbisa.com)

Timika, Torangbisa.com – Pemerintah Kampung Nawaripi menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kemiskinan Ekstrim kepada warga penerima manfaat, Selasa (18/6/2025) di sanggar musik di Kampung Nawaripi

Bantuan ini bersumber dari Dana Desa (DD) dan disalurkan kepada 46 warga yang memenuhi kriteria kemiskinan ekstrem.

Ads
Iklan ini dibuat oleh admin torangbisa

Kepala Kampung Nawaripi, Norman Ditubun, menyampaikan bahwa penyaluran kali ini lebih selektif dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Fokus utama diberikan kepada warga yang masuk dalam kategori rentan seperti lansia, janda, dan penderita penyakit menahun.

“Kami tidak asal bagi seperti sebelumnya. Tahun ini, kami tetapkan kriteria yang jelas bersama para ketua RT, agar bantuan ini tepat sasaran,” ujar Norman.

Total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 81 juta, dengan masing-masing penerima mendapatkan Rp 1,8 juta untuk enam bulan ke depan. Dana tersebut diharapkan dapat membantu warga dalam memenuhi kebutuhan dasar.

“Sebelum bantuan diserahkan, saya sudah himbau kepada warga agar uangnya digunakan sebaik mungkin. Minimal untuk beli beras dulu, baru kebutuhan lain seperti sayur dan ikan. Jangan disalahgunakan,” tegas Norman.

Sementara itu, mewakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK), Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan Administrasi Kampung, Yuli Sawakurpri mengingatkan bahwa penyaluran BLT ini berdasarkan kriteria, dan tidak semua warga bisa menerima bantuan tersebut.

“Bantuan ini bukan untuk semua orang, harus sesuai kriteria, jadi kepala kampung tidak bisa asal kasih,” jelas Yuli.

Ia juga berharap warga penerima manfaat dapat menggunakan dana bantuan secara bijak dan tidak dipergunakan untuk miras.

“Kami minta jangan pakai untuk beli miras. Gunakanlah untuk kebutuhan keluarga, supaya ada manfaat nyata dari program ini,” pungkasnya.

Dalam penyaluran BLT juga dihadiri oleh Kasat Sabhara Polres Mimika, Iptu F Tethol, Kopral Kepala Yan Faref, Babinpot Dirga Serka Kasmirus Anitu, Pendamping Dana Desa, Siti Yauwarin, dan perwakilan Ombudsman Perwakilan Timika.